MANDARIN SPRING CAMP 2025 DAY 9 Belajar Seni Bela Diri dan Lagu Rakyat Tiongkok

Wuhan, 25 April 2025 - Hari kesembilan Mandarin Spring Camp 2025 dipenuhi dengan aktivitas yang memadukan kekuatan fisik dan keindahan seni suara. Dengan agenda Martial Art Class dan Learn Sing Folk Song Class, para peserta mendapatkan kesempatan unik untuk merasakan langsung energi budaya Tiongkok yang dinamis dan penuh makna.
Pagi hari dibuka dengan Martial Art Class yang dipandu oleh instruktur profesional seni bela diri Tiongkok. Peserta diperkenalkan pada sejarah dan filosofi di balik seni bela diri Wushu yang tidak hanya fokus pada kekuatan, tetapi juga keseimbangan, ketenangan, dan keharmonisan tubuh serta pikiran.
Dengan penuh semangat, peserta mencoba gerakan-gerakan dasar seperti kuda-kuda, pukulan, dan jurus sederhana. Mereka belajar menghormati nilai disiplin dan kesabaran yang menjadi inti dalam seni bela diri Tiongkok. Meski sebagian peserta baru pertama kali mencoba, suasana kelas terasa hidup dengan semangat belajar yang tinggi dan banyak senyum gembira.
Setelah istirahat siang, suasana berganti menjadi lebih hangat dan santai dalam Learn Sing Folk Song Class. Peserta diajak mengenal lagu-lagu rakyat tradisional Tiongkok yang penuh makna dan cerita, seperti “Mo Li Hua” (Jasmine Flower) yang terkenal di seluruh dunia.
Instruktur menjelaskan arti lirik lagu, teknik vokal dasar, dan cara pengucapan yang benar dalam bahasa Mandarin. Peserta pun berlatih menyanyikan lagu bersama-sama, menciptakan suasana yang penuh keakraban dan kebersamaan. Bagi banyak peserta, ini menjadi pengalaman baru yang menyenangkan sekaligus membantu mereka memperbaiki pengucapan bahasa Mandarin dengan cara yang ringan.
Hari kesembilan ini menjadi salah satu favorit para peserta karena memadukan aktivitas fisik dan seni yang menyentuh hati. Mereka belajar bahwa budaya Tiongkok tidak hanya bisa dipelajari lewat buku, tetapi juga lewat gerakan tubuh dan melodi lagu yang sarat makna. Banyak peserta merasa semakin percaya diri berkomunikasi dalam bahasa Mandarin sambil menikmati aktivitas budaya.
Kegiatan ditutup dengan sesi tampil bersama, di mana peserta menyanyikan lagu rakyat secara berkelompok. Suasana penuh keceriaan mengiringi akhir hari ini, dan para peserta semakin bersemangat menantikan petualangan berikutnya.
Share It On: